Suvenir kekinian yang penuh dengan manfaat untuk kehidupan sehari-hari kini jadi incaran bagi para pemilik acara, seperti botol minum, termos air, dompet kartu, pouch ataupun mini bag.

Dengan diberi sentuhan pernah-pernik lucu atau sablon tulisan nama pemilik acara, suvenir akan terlihat tambah manis. Monique Ekaputri, pemilik Monique Wedding Gallery mengungkapkan, suvenir yang paling banyak diminati adalah pouch dan dompet kartu, karena mudah dibawa oleh tamu dengan fisiknya yang kecil dapat dimasukkan ke dalam tas dan harganya juga relatif murah.

Dengan minimal order 100 pcs dan range harga Rp 30.000-Rp 300.000, Monique Wedding Gallery akan menyiapkan suvenir terbaik yang sesuai dengan permintaan pelanggan. Tidak hanya suvenir, kita juga dapat memesan hantaran atau hampers di sini.

Monique Wedding Gallery juga memberikan pilihan suvenir handmade dengan pengerjaan yang details dan sangat bagus, seperti robe, handuk, dompet, dan semua barang yang berkaitan dengan jahit menjahit. “kami punya tim sendiri untuk mengerjakan suvenir handmade, jadi dikerjakan oleh tenaga profesional bukan abal-abal. Selain itu, hampers dan hantaran juga dikerjakan oleh tenaga terlatih,” ungkap Monique.

Jasa penyedia suvenir dan hantaran yang didirikan sejak 1991 ini tidak ingin main-main dalam melayani pelanggan, karena suvenir ataupun hantaran adalah elemen yang sangat penting pada suatu acara. Suvenir merupakan wujud terima kasih kepada tamu, sehingga apa yang diberikan tak boleh asal-asalan. “kami terus berkembang mengintip apa yang sedang tren saat ini dan menerapkannya, baik pada suvenir maupun hantaran, karena tidak bisa dipungkiri jika kita tidak mengikuti tren kita akan ditinggalkan.

Apalagi untuk urusan pernak-pernik pernikahan itu sangat riskan,” ungkap wanita berusia 60 tahun ini. Monique juga mengungkapkan selain barang yang bagus dan trendi, pelanggan akan mempertimbangkan segi harga. Jadi harga juga menjadi perhatian lebih bagi Moniqque Wedding Gallery. Karena itulah mengapa ia menerapkan sistem minimal order, karena banyaknya barang juga akan memengaruhi harga.

“Setiap orang menginginkan harga yang miring dengan kualitas bagus dan saya menyadari itu. Jadi saya berusaha untuk selalu mencari barang dengan harga termurah,” tandas Monique.

 

Sumber : SM