Gaun konser penyanyi nasional seperti Krisdayanti, Ruth Sahanaya, Bunga Citra Lestari, Soimah, Mulan Jameela, pernah ditangani Jimmy Fei Fei Bridal. Di Semarang, butik mereka bertempat di Jalan Indraprasta nomor 15. Konsepnya yang selalu utuh dalam rancangan adibusana elegen dan detail, membuat banyak pihak memilihnya sebagai bridal mumpuni. Jimmy Fei-Fei merupakan perancang busana asal Bandung.

Salah satu gaun karya Jimmy Fei-Fei Bridal dengan butik
Salah satu gaun karya Jimmy Fei-Fei Bridal dengan butik

Dalam Ikapesta Wedding Expo 2018 bertema ”Magical Revolution” di New Pusat Rekreasi dan Promosi Pembangunan (PRPP) Jateng, misalnya, Jimmy menampilkan ball gown. Busana dengan ciri khas rok besar dan bervolume tersebut menjadi salah satu model busana yang selalu punya penggemar para calon pengantin. Melalui karyanya, Jimmy mencoba mewujudkan impian pengantin wanita yang anggun, elegan, dramatis, sekaligus tampil bak putri raja. Kala itu, bentuk ball gown, cenderung klasik dan vintage. Bernuansa kontemporer yang lebih modern dan kaya detail. ”Kecintaannya akan seni membawa Jimmy menjadi seorang perancang busana.

Mulai menekuni bridal sejak 2000,” kata Pemilik Butik Jimmy Fei-Fei Bridal Semarang, Ayliana. Jimmy lalu membuka cabang di Semarang. Kiblat rancangan busananya adalah gaun Eropa dengan adibusana elegan dan detail. Diaplikasikan 3D Embroidery serta kristal swarovsky. ”Menyediakan jasa rancangan, pembuatan, dan persewaan gaun pengantin, gaun pesta, gaun keluarga. Berada di Jalan Indraprasta pada 2008,” tuturnya. Jimmy Fei-Fei Bridal terus menguatkan eksistensi dengan rutin mengikuti acara busana berkelas. Acara tersebut antara lain Indonesia Fashion Week, Jakarta Fashion Week, Hong Kong Fashion Week, Indonesian Idiol. ”Menjadi anggota Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI), dipercaya untuk membuat karya yang sangat berkualitas,” terangnya.

Detail Aplikasi Ayliana menjelaskan, pihaknya mengerjakan gaun secara handmade dan memperhatikan detail aplikasi. Rancangannya mempunyai keunikan dan elegan, serta detail aplikasi. Seperti memadukan gaun pengantin dengan aplikasi LED lamp, ukiran lilin, brokat tiga dimensi, ranting bunga. ”Jimmy menggunakan teknik jahitan tingkat tinggi, aplikasi mendetail, dan bahan berkualitas. Hal itu menciptakan model gaun yang indah, unik, dan tidak pasaran,” ungkapnya.

Menurutnya, menentukan konsep pernikahan dan menyesuaikan dengan gaun dilakukan sejak enam bulan sebelum hari pesta. Gaun yang cocok adalah memiliki bahan bagus dan seuai bentuk badan. ”Saat pesta berlangsung, kami mendampingi pengantin. Memastikan supaya tampil sempurna dengan gaun kami. Untuk itu, memesan gaun pernikahan jauh-jauh hari sangat penting. Karena juga, model gaun yang cocok adalah melihat aspek pendukung pernikahan, seperti tema dan tempat penyelenggaraan acara,” pungkasnya.

 

Sumber  : SM