Mengambil gambar romantis sebelum hari pernikahan atau biasa disebut foto prewedding sudah menjadi hal penting belakangan ini. Meski sebuah pilihan, rasanya tak lengkap bila pasangan yang akan segera berumah tangga tak memiliki foto pranikah.

Selain kebutuhan untuk dipajang di kartu undangan atau di pintu masuk acara pernikahan, foto prewedding juga berperan penting dalam meningkatkan chemistry pasangan. Karena itu, momen pengambilan gambar pranikah ini harus diberi perhatian khusus. Agar foto yang dihasilkan indah, calon mempelai harus memikirkan konsep dan lokasi yang sesuai.

Friends Photo
Friends Photo

Teguh Santoso, pemilik vendor fotografi Friends Photo di Jalan MT Haryono 215 Semarang sejak 2005 ini mengungkap lokasi prewedding yang digandrungi belakangan ini. “Lokasi prewedding bisa outdoor ataupun indoor. Keduanya memiliki benefit dan kekurangan masing-masing. Jika memilih outdoor, akan ada banyak variasi seperti laut, gunung ataupun hutan. Kekurangannya biaya yang dikeluarkan cukup tinggi, karena harus mengeluarkan biaya transpor ke lokasi,” jelas Teguh yang menawarkan liputan prewedding dan wedding day ini.

Pemilik akun Instagram @friendsphotovideo ini memaparkan kesan foto prewedding di dalam studio. “Jika ingin simpel, foto prewedding bisa dilakukan di studio. Foto indoor ini lebih murah, praktis, dan cepat meski hasilnya tidak semegah foto di tempat terbuka. Untuk tren saat ini lebih banyak yang memilih prewedding dengan konsep outdoor seperti di Bali, Yogyakarta, Bromo, dan Sumba,” ungkap Teguh yang memiliki tim profesional, baik untuk foto maupun video ini.

Joppy Hendrata, main photographer dari Colour Box Photography yang berdiri sejak 2010 di Jenderal Sudirman Semarang ini juga tak mau ketinggalan berbagi info tentang lokasi foto prewedding. “Berbicara soal lokasi indoor ataupun outdoor tentu ada kelebihan dan kekurangan. Kalau lokasi indoor biasanya lebih nyaman bagi mereka yang tidak suka ribet dan berpose sambil panas-panasan. Sementara kekurangan biasanya charge location yang dirasa kemahalan, baik indoor maupun outdoor untuk sesi pemotretan,” ungkap pemilik akun Instagram @colourboxphoto dan menawarkan jasa foto prewedding serta liputan pernikahan, pertunangan, kehamilan, dan ulang tahun ini.

Memanfaatkan Momen

Colour Box Photography
Colour Box Photography

Joppy juga tak lupa memberikan tips seputar pemilihan lokasi prewedding. “Untuk pasangan yang mempunyai bujet lebih, foto di luar negeri masih menjadi favorit untuk foto prewedding mereka. Sementara dalam negeri tren lokasi anti-mainstream yang menjadi pilihan seperti Bali, Sumba, Labuan Bajo. Namun jika bujet terbatas untuk prewedding di luar kota atau luar negeri, lebih baik prewedding di studio.

Hal ini karena prewedding studio masih menjadi tren sampai saat ini, konsep formal ataupun casual pun bisa dipilih untuk pemotretan studio. Suasana yang lebih tenang, nyaman, dan santai juga menjadi kelebihan untuk pemotretan di studio,” kata Joppy yang selalu berusaha kreatif memanfaatkan momen dan bereksplorasi mengikuti tren ini.

Ideeon Photography yang diwakili oleh sang pemilik dan fotografer utama, Christ Reggie Handoko ini juga berkomentar tentang lokasi foto prewedding. “Jika foto outdoor akan terbantu dengan cahaya natural dan bisa mengabadikan keindahan alam.

Ideeon Photography
Ideeon Photography

Dengan pengalaman dan waktu perjalanan, biasanya membuat klien dan fotografer semakin akrab, sehingga semakin nyaman dan mengurangi momen canggung. Kekurangannya foto outdoor ini bergantung cuaca, bisa tiba-tiba hujan atau panas terik, lokasi terkadang bisa membuat lelah calon pasangan jadi hasil foto kurang maksimal. Karena itu, harus diimbangi pemilihan outfit yang nyaman untuk mengurangi ribet dan lelah,” saran Christ yang menawarkan jasa foto mulai dari newborn, family, pregnancy, kids birthday party, pre sweet 17th and birthday party, prewedding, dan wedding ini.

Ideeon Photography yang memiliki studio di Telaga Mas Raya A8A, Tanah Mas Semarang sejak 2011 ini membeberkan tips foto prewedding. “Semua kembali kepada pilihan calon pasangan mana yang lebih nyaman antara outdoor atau indoor photoshoot.

Lokasi indoor cocok untuk tipe calon pasangan yang malas capai dan ribet, sudah mepet hari H dan tidak punya waktu fleksibel. Lokasi outdoor lebih cocok ke tipe calon pasangan yang suka traveling, tidak takut capai, dan tidak takut panas dan memiliki waktu luang karena biasanya memakan waktu 2-3 hari,” saran Christ yang selalu melakukan sesi brainstorming dengan klien agar menghasilkan foto yang baik dan enak dilihat ini.

Sumber : SM